Tips Sukses PNS dari Rektor UIN Antasari: Sabaran wan Hakunan!

Rektor UIN Antasari Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A. saat memberikan sambutan (Foto:Humas/Hadi Rustami)

BANJARMASIN – Di masa silam, menjadi Pegawai Negeri Sipil sudah dianggap sebagai pengorbanan. Bayangkan, di zaman awal Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A. mengabdi, hanya digaji Rp250 ribu sebulan. Namun kini pimpinan UIN Antasari itu menduduki jenjang karier tertinggi, di Golongan IVe dengan gaji pokok tembus lebih dari 14 kali lipat.

Tentunya capaian tersebut butuh banyak perjuangan, sehingga Rektor berbagi tipsnya kepada para PNS baru yang dilantik, di Aula Zafry Zamzam Lantai 3 Gedung Rektorat Kampus 1, Rabu (01/03/2023).

“Bahasa Banjarnya itu kalau jadi pegawai mau berhasil adalah sabaran wan hakunan (sabar dan rajin),” ucap lulusan S-3 Utrecht University (Belanda) tersebut dalam sambutannya.

Dengan prinsip sabar, Rektor mengaku belum pernah mengajukan kredit satu kali pun.

“Saya alhamdulillah, puji syukur kepada Allah, sampai hari ini tidak pernah mengkredit, tapi harus sabar. Boleh dicek itu di Keuangan, mulai saya pertama kali jadi PNS, sampai hari ini, tidak pernah mengkredit,” ungkap Alumnus Pesantren Al-Falah Banjarbaru tersebut.

Tips kedua dari Rektor adalah rajin. Karena dari pengalamannya, tidak semua yang dikerjakan pegawai ada honornya. Tapi di balik pekerjaan tersebut, ada manfaat besar yang diraih, yakni mendapat ilmu dan pengalaman.

“Kalau orang itu bekerja dengan tulus, dengan ikhlas, kerja dengan baik, sungguh-sungguh, meskipun tidak dapat uang, dia akan dapat rezeki di tempat lain,” tegas Rektor.

Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A. menambahkan nasihat ketiga, agar para PNS baru menjaga nilai-nilai Islam dalam keteladanan, seiring status mereka yang bekerja di lembaga pendidikan keagamaan.

“Kita tidak hanya mengajar kepada anak-anak, tapi mendidik mereka, membangun akhlaknya, nah itu harus dicontoh oleh kita sendiri,” ajak Rektor.

Semua pesan penting ini didengarkan seksama 19 PNS baru, yang nama-namanya adalah:

1. Muhammad Ridha, M.Pd.
2. Supian Sauri, S.E.I., M.E.
3. Alvian Ikhsanul Fatya, S.Pd., M.Si.
4. Nur Aeni Sanjaya, S.Sos., M.A.
5. Ratna Kartika Irawati, M.Pd.
6. Dwi Arini Zubaidah, M.H.
7. Nahdia Nazmi, S.H.I., M.H.
8. Muhammad Syarif Hidayatullah, S.E., M.H.
9. Hanafi S.Th.I., M.A.
10. Willy Ramadan, S.Pd., M.S.I.
11. Mahdia Fadhila, M.Psi., Psikolog
12. Novita Alfinuri, B.Sc., M.A.
13. Muhammad Yulian Ma’mun, Lc., M.M.
14. Azimi Ramadhan, S.Pd.
15. Cindy Tri Kusumawardani, S.Pd.
16. Baiti Rahmi, S.Kom.
17. Muhammad Robi Dinnor, S.Kom.
18. Fathurrahman Sholihin, S.Kom.
19. Muhammad Lutfi Afkari, S.Ak.

Semuanya telah menjalani masa CPNS selama satu tahun di UIN Antasari, sejak ditempatkan 1 Maret 2022 lalu. Kebanyakan bertugas menjadi dosen, dan sisanya sebagai tenaga kependidikan.

(Fur/Ali)