Perwakilan Kemenkeu Kunjungi Kampus 2, Rektor: Semoga Mendapat Dukungan SBSN Lagi
BANJARBARU – 7 perwakilan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, bersilaturahmi ke Gedung Rektorat Kampus 2, Selasa (20/02/2024). Semuanya kemudian mendengarkan paparan menarik dari Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A., terkait pemanfaatan gedung-gedung megah yang sudah dibangun dari pendanaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Diharapkan UIN Antasari bisa kembali memperoleh bantuan serupa, untuk mewujudkan masterplan 5 tahun ke depan.
Tidak hanya berdampak terhadap akademik, baik berupa penambahan ruang kuliah hingga kelengkapan fasilitas penunjang, para tamu juga mendengarkan efek penting lainnya terhadap perekonomian dan sosial kemasyarakatan.
“Ini dahulunya hutan, sekarang bisa kita lihat dampaknya dari kehadiran kampus 2. Di tahun pertama pembangunannya saja sudah berdiri perumahan di dekatnya,” ungkap Ketua Satuan Pengawas Internal Hj. Raden Yani Gusriani, S.E., M.M. saat sesi dialog.
Sambungnya, selain itu telah dibuka banyak warung makan di sepanjang jalan masuk Kampus 2, yang semakin membantu perekonomian masyarakat di sekitarnya.
Hal penting berikutnya, adalah dampak sosial kemasyarakatan. Dengan berdirinya kampus 2, telah menghilangkan stigma lokalisasi kawasan ini, dengan berdatangannya para dosen, mahasiswa, hingga alumni pesantren dalam menuntut ilmu.
“Masyarakat ada menyampaikan kepada kita, bahwa mereka sangat positif dengan berdirinya UIN Antasari di Banjarbaru, karena masyarakat sangat merindukan kehadiran orang-orang baik di kawasan ini,” urai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Dr. Irfan Noor, M.Hum.
Oleh karena itu, Rektor mengharapkan bisa kembali mendapat dukungan pendanaan dari pemerintah pusat, agar kebermanfaatan uang negara makin bisa dirasakan banyak orang.
“Kami berharap masterplan pengembangan 5 tahun ke depan untuk Kampus 2 bisa mendapat sokongan dari Kementerian Keuangan,” ungkap Rektor saat memberikan testimoninya kepada tim dokumentasi Kemenkeu.
Baca juga: Keren! Penataan Masa Depan Kampus 2 Berkonsep Alam
Mendapat banyak cerita berharga dari jajaran pimpinan UIN Antasari, Pimpinan Rombongan Kresia Ramadanty, S.ST.Ak., M.B.P.M., C.A.P.M., yang juga Kabag Organisasi Tata Laksana dan Layanan Informasi, berjanji akan meneruskannya ke tingkat pimpinan di DJPPR.
“Alhamdulillah, kami banyak mendapatkan insight dari bapak/ibu sekalian, bahwa uang negara yang kita kelola ternyata sangat bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Rombongan kemudian turun ke lapangan untuk melakukan sejumlah dokumentasi hasil pembangunan, sekaligus mengambil video testimoni kepada para penerima manfaat, termasuk dari mahasiswa.
(Fur/Ana)
Tag:Achmad Magfur, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko, DJPPR Kemenkeu, Kabag OTLLI, Kampus 2, Kementerian Keuangan, Ketua Satuan Pengawas Internal, Ketua SPI UIN Antasari, Kresia Ramadanty, Mujiburrahman, Raden Yani Gusriani, Rektor UIN Antasari, SBSN, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama