Lima Prodi Baru Diusulkan UIN Antasari, Nomor 4 akan Menjadi Satu-Satunya di Kalimantan
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan Dr. Hj. Nida Mufidah, M.Pd., saat menjadi pembina apel (Foto:Humas/Hadi Rustami)
BANJARMASIN – Terus berkembangnya Universitas Islam Negeri Antasari, termasuk hadirnya kampus megah di Banjarbaru, turut ditindaklanjuti dengan rencana pembukaan 5 program studi baru yang tersebar di 3 fakultas.
Pertama ada Tadris Bahasa Indonesia di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Kedua dan ketiga di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, yakni Manajemen Bisnis Syariah dan Akuntansi Syariah. Yang keempat dan akan menjadi satu-satunya di Kalimantan adalah Ilmu Hadis di Fakultas Ushuluddin dan Humaniora. Terakhir yang siap dibuka tahun depan, adalah Teknologi Informasi di Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.
“Sudah sekitar 6 bulan yang lalu sudah kita sampaikan (ke Kemendikbud Riset dan Teknologi RI), mudah-mudahan tahun depan sudah bisa SK-nya keluar, dan insyaAllah kita akan membuka prodi baru itu,” tegas Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan Dr. Hj. Nida Mufidah, M.Pd., saat menjadi pembina Apel Mingguan Pegawai UIN Antasari, di Halaman Gedung Pusat Sumber Belajar, Senin (14/11/2022).
Rencana pembukaan prodi-prodi baru ini telah ditunjang sarana-prasarana, termasuk ketersediaan dosennya, yang bahkan direncanakan mendirikan Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek), dengan isinya diambil dari jurusan-jurusan umum berbagai fakultas.
“Dan Fakultas Saintek di Ditjen Pendidikan Islam dan Sekjen juga sudah menyetujui, jadi kita tinggal meneruskan menyampaikan lebih jauh untuk persetujuan di Kemendikbud Riset dan Teknologi,” jelas Dr. Hj. Nida Mufidah, M.Pd.
Prodi-prodi yang akan dimasukkan ke fakultas tersebut, di antaranya yang berhubungan dengan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Perpustakaan dan Informasi Islam, serta Teknologi dan Informasi.
(Fur/Ali)
