Khataman Diskusi Dwimingguan, Tema Akreditasi dan Reakreditasi Jurnal Menjadi Topik Bahasan
BANJARMASIN – Ruang Pusat Penerbitan, Rumah Jurnal, dan HKI (PRJHKI) ramai dikunjungi oleh para pengelola jurnal UIN Antasari Banjarmasin, yang siap untuk melakukan diskusi. Kali ini merupakan rangkaian akhir dari rentetan panjang diskusi dwimingguan yang rutin digelar oleh Pusat PRJHKI.
Di tahun 2024 ini, terjadwal 9 materi yang dibawakan secara bergantian oleh Tim Rumah Jurnal. Dimulai pada 9 Agustus 2024, dan berakhir pada hari ini, Jum’at (29/11/2024).
“Topiknya sangat menarik dan penting, diskusi dwi mingguan yang terakhir juga untuk tahun 2024”, terang Siti Muflichah, Ph.D., selaku koordinator Pusat PRJHKI.
Tercatat sejumlah materi yang disampaikan adalah:
- Etika Pengelolaan Jurnal Ilmiah oleh Dr. Muhammad Zainal Abidin, M.Ag;
- Workflow Editorial Board (Alur Kerja dan Jobdesk Journal Manager, Editor, Reviewer) oleh Ratna Kartika Irawati, M.Pd;
- Pengelolaan Terbitan (Submission–Publish) oleh Willy Ramadan, M.S.I;
- Proses Review Article (Interaksi antara Reviewer, Editor dan Author) oleh Yokke Andini, M.Pd;
- Authorship (Gaya Selingkung Artikel Jurnal, State of the Art, Novelty, Pembahasan, dan Kesimpulan) oleh Zainal Pikri, Ph.D;
- Registrasi ISSN BRIN, Index Garuda dan Moraref oleh Dyah Ageng Pramesty K., M.Pd;
- Persiapan Indeksasi DOAJ oleh Muhammad Ridha, M.Pd;
- Strategi Mencari Reviewer, Editor dan Author Dalam dan Luar Negeri oleh Noor Hasanah, MA; dan
- Persiapan Akreditasi–Evaluasi Diri Jurnal Berbasis Arjuna oleh Moh. Iqbal Assyauqi, M.Pd.
Materi-materi yang disusun sejak awal tahun disesuaikan pada kebutuhan pengelola, khususnya untuk regenerasi kepengelolaan jurnal. Maka, tidak mengherankan jika diskusi dwimingguan selalu diramaikan oleh para pengelola baru.
“Diharapkan pengelolaan jurnal-jurnal UIN Antasari semakin lebih baik, terlebih sudah banyak generasi-generasi baru yang bergabung untuk menghidupkan jurnal-jurnal yang sempat vakum,” Yokke Andini, M.Pd. mengakhiri cerita.
(Ana/Fur)
