Kasur Terbakar, Kabag Umum: Utamakan Keselamatan dan Kenyamanan, para Mahasiswi Dialihkan ke Asrama Lainnya
BANJARBARU – “Kondisi asrama sebelum dihuni oleh mahasiswi baru dalam keadaan sudah dilakukan pemeliharaan rutin, dan pernah dihuni oleh mahasiswa putra,” terang Kepala Bagian Umum, Masri, S.Ag., M.Pd.
Ia mengoordinasikan perpindahan para mahasiswi penghuni asrama putri kampus dua, untuk mengisi asrama lain yang kamarnya kosong. Pengalihan ini seiring terbakarnya sebuah kasur di salah satu kamar yang tidak terpakai di asrama kampus 2 tersebut, Rabu (21/8/2024).
Tindakan itu dilakukan, sebagai langkah prioritas mengamankan dan mengutamakan keselamatan para mahasiswa, agar lebih tenang dan nyaman menjalani aktivitas sehari-hari.
“Pemindahan telah kita lakukan, difasilitasi menggunakan mobil dinas,” ungkap Kabag Masri.
Ia juga menegaskan, bahwa kejadian ini tidak akan mengganggu kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) yang sedang berjalan, karena telah dikondisikan bersama pihak panitia.
“Selain itu, pihak polres telah datang dan memeriksa langsung TKP serta menyimpulkan, bahwa tidak ada masalah dan kerugian yang serius, hanya 1 buah kasur busa. Mereka hanya berpesan untuk melepaskan colokan listrik pada peralatan elektronik jika tidak digunakan,” jelas Kabag Masri.
Pihaknya bersama Tim Mekanikal Elektrik (ME) juga telah melakukan pemeriksaan pascakebakaran, bahwa jaringan di listrik asrama tersebut dalam kondisi laik, seperti kipas angin dan colokan listrik yang masih baik.
(Fur/Ana)
