Film “Sisitan” yang Diproduksi Teropong Community UIN Antasari Banjarmasin Berhasil Masuk 4 Nominasi Bergengsi dan Menjadi Juara Favorit Juri Di Festival Film Budaya Kalimantan Tahun 2020
Banjarmasin (23/11/2020) Film berjudul “Sisitan” yang diproduksi oleh Teropong Community UIN Antasari Banjarmasin berhasil masuk empat nominasi sekaligus serta menjadi juara Favorit Juri pada gelaran Festival Film Budaya Kalimantan (FFBK) Tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Badan Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Kalimantan Barat.
Film berjudul Sisitan yang merupakan hasil produksi Teropong Community dan dimainkan oleh para mahasiswa dari Teater Awan UIN Antasari Banjarmasin itu menceritakan tentang beberapa anggota muda sebuah sanggar yang memainkan teater japin cerita babak pertama melalui panggilan video grup, namun ketika ingin melanjutkan ke babak kedua para mahasiswa itu mendapatkan beberapa kendala yang mengharuskan mereka untuk satu persatu keluar dari panggilan video grup tersebut.
Bersaing dengan 79 film lainnya, Sisitan yang disutradai Risky Arshaq ini berhasil masuk empat nominasi sekaligus, yaitu kategori Poster Terbaik, Ide Cerita Terbaik, Sutradara Terbaik, dan Pelajar/Mahasiswa Terbaik. Selain itu, Sisitan juga meraih penghargaan sebagai Juara Favorit Juri.
Risky mengungkapkan bahwa ia dan tim sangat bangga atas capaian yang diraih film Sisitan. Menurutnya proses seleksi untuk masuk nominasi itu dilakukan oleh kurator film. Selanjutnya, film-film yang dinilai masuk nominiasi itu diserahkan kepada tim juri untuk dinilai.
“Kami sangat bangga sekali atas capaian film Sisitan ini. Meskipun sebenarnya kami tidak menyangka jika Sisitan bisa masuk empat kategori nominasi sekaligus dan meraih juara favorit pilihan juri”, ungkapnya
