UIN Antasari Siap Cairkan Bantuan Penelitian Rp1,263 M untuk Tahap 1 2023
Ketua LP2M UIN Antasari Dr. Muhammad Zainal Abidin, M.Ag. (kiri) bersama Koordinator Pusat Penelitian Dr. Adi Ansari, M.Pd.I. (kanan) saat memimpin acara (Foto:Tim LP2M)
BANJARMASIN – Total ada 42 judul penelitian yang mendapat bantuan tersebut, lewat program Penelitian, Publikasi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (Litapdimas) Kementerian Agama, dengan beragam tema menarik, dari mengenai dukun hingga netnografi.
Para pengusul kemudian menandatangani kontrak di Aula Zafry Zamzam Gedung Rektorat Lantai 3, Jumat (24/03/2023), melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Antasari.
Semuanya merupakan hasil seleksi ketat dari 99 proposal yang masuk, untuk kemudian harus menyelesaikan penelitian dalam jangka waktu tertentu, guna selanjutnya diseminarkan dan dipublikasikan.
“Ada yang berupa dumi buku, HKI (Hak Kekayaan Intelektual), dan jurnal yang nanti tergantung klaster, ada yang dua tahun, ada yang tiga tahun, serta tergantung jenis jurnalnya, ada yang Scopus, ada yang Sinta 3-4, ada yang 4, 5, 6,” urai Dr. Muhammad Zainal Abidin, M.Ag., Ketua LP2M saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (28/03/2023).
Dosen Fakultas Ushuluddin dan Humaniora ini percaya, hasilnya nanti akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, lewat bermacam topik aktual yang diangkat. Baik terkait pengembangan pembelajaran, kesadaraan pengunaan produk halal perawatan kulit, hingga efektivitas pola pembinaan mualaf.
“Ada juga riset tentang ulama-ulama perempuan Banjar dan kontribusinya untuk Kalimantan Selatan, penelitian dari Tim Bu Dr. Hj. Norlaila, M.Ag. M.Pd.. Ini salah satu yang kita memang belum mempunyai data memadai,” ungkap Ketua LP2M.
Proses pelaksanaan penelitian dilakukan hingga Oktober nanti, yang berikutnya akan diminta pelaporan sesuai Standar Biaya Keluaran.
(Fur/Ali)
