KKN Tahap 2 Semester Ganjil 2024/2025, UIN Antasari Sebarkan 1.035 Mahasiswa
BANJARBARU – Ruang induk Masjid Kampus 2 terlihat penuh. Sekitar 1.035 mahasiswa/i mengisi tempat ini, untuk mengikuti Pembekalan dan Pelepasan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Tahap 2 Semester Ganjil Tahun Akademik 2024/2025.
Mereka mendengarkan saksama setiap arahan, guna menjalani lancar pengabdian selama satu bulan. Apalagi semuanya telah difasilitasi serius Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M), sehingga nantinya tinggal menempati rumah yang telah disediakan bersama warga.
“Terima kasih banyak kami haturkan kepada Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A., termasuk Ketua LP2M Dr. Muhammad Zainal Abidin, M.Ag., yang telah bekerja keras mempersiapkan seluruh rangkaian Kuliah Kerja Nyata, semoga berjalan lancar hingga tuntas, dan dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat,” ungkap salah satu peserta, Muhammad Naza Allya Fatihah kepada Pusat Humas dan Keterbukaan Informasi, Senin (30/9).
Dr. Zainal menjelaskan, para mahasiswa ini akan disebar ke 8 kabupaten, dengan penempatan di kawasan pelosok, baik pegunungan hingga pesisir. Kawasan tersebut adalah Balangan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan (Loksado), Tapin (Piani), Banjar (Paramasan), Tanah Bumbu (Mantewe), Tanah Laut, dan Barito Kuala. Kemudian ada juga yang ditempatkan di 6 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) atau Rumah Tahanan (Rutan) se-Banua Anam.
“Ini adalah bagian dari khidmat UIN Antasari untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat,” tegasnya saat menyampaikan laporan.
Pembekalan ini dibuka resmi Prof. Mujiburrahman melalui Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan Dr. H. Akhmad Sagir, M.Ag. Ia pun berpesan agar semua peserta bisa menjadi Duta UIN Antasari saat berada di lapangan.
“Tentunya yang kami harapkan kalian menjadi Duta Kebaikan. Tunjukkan visi kita sebagai perguruan tinggi yang ‘Unggul dan Berakhlak’,” tekan Wakil Rektor dalam sambutannya.
Banyak materi penting yang diberikan dalam pembekalan ini, agar seluruh mahasiswa bisa optimal memanfaatkan waktu pengabdian.
Para peserta akan diantar dalam 3 gelombang, mulai dari Jumat (4/10), dilanjutkan Sabtu (5/10), terakhir diberangkatkan pada Senin (7/10).
(Fur/Ana)