Berpengalaman & Berkarya, S-2 PBA Kejar Status Unggul
Tim Gabungan Akreditasi S-2 PBA sedang seksama memperhatikan setiap pertanyaan dari asesor (Foto:Humas/Achmad Magfur)
BANJARMASIN – Berpengalaman sekitar 7 tahun, memiliki 3 guru besar, dengan karya para dosen yang tersebar hingga internasional, pengelola Prodi S-2 Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Pascasarjana UIN Antasari berharap bisa meraih akreditasi unggul.
Oleh karena itu, Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (Lamdik) turun secara virtual melakukan asesmen lapangan, yang telah disambut siap tim gabungan, terpusat di Laboratorium Komputer Unit Teknologi Informasi dan Pangkalan Data, di Gedung Pusat Sumber Belajar Kampus 1, Jumat (18/11/2022).
Banyak hal ditanyakan di hari pertama oleh dua asesor, yakni Prof. Dr. Yayan Nurbayan, M.Ag. (Universitas Pendidikan Indonesia) dan Dr. Nurul Wahdah, M.Pd. (IAIN Palangka Raya), terutama kepada Direktur Pascasarjana Prof. Dr. H. Zulfa Jamalie, M.Pd. dan Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Dr. Syaugi Mubarak Seff, M.A., terkait pengembangan lembaga.
Turut menambahkan data-data dalam presentasi, adalah Sekretaris LPM Dr. Ridha Darmawaty, M.Pd. dan Wadir Pascasarjana Dr. Muhammad Rusydi, M.Ag.
“Target internasional yang akan dicapai oleh pasca ini standar yang mana?” tanya Prof. Yayan.
“Poin yang kita tekankan tadi terkait internasional, di situ kita ingin menawarkan keunikan/kekhasan kita yang merupakan distingsi kebanjaran dan kemelayuan, sehingga kemudian kerja sama-kerja sama yang kita bangun untuk saat ini lebih kepada wilayah ASEAN, misalnya dengan Thailand, Malaysia, kemudian juga dengan teman-teman yang Melayu di Singapura,” jawab Dr. M. Rusydi via Zoom Meeting.
Kebersamaan yang lebih jauh lagi juga telah dijalin ke banyak negara, di antaranya lembaga pendidikan di Riyadh, Leipzig, Turki, maupun Korea.
“Dan juga S-2 PBA ini telah membuka selebar-lebarnya keran kerja sama, baik dengan Timur Tengah dan juga Barat, dalam hal peningkatan pembelajaran segi konten di bidang metode Bahasa Arab,” jelas Dr. H. Faisal Mubarak Seff, Lc., M.A., Ketua Prodi S-2 PBA saat diwawancarai Humas di jeda istirahat siang.
Para alumnus pun sudah tersebar berkontribusi di tengah masyarakat, baik menjadi kepala sekolah, guru, penerjemah, penulis media berbahasa arab, programer, bahkan ada yang menjadi pengusaha.
“Tentu dengan kemajuan-kemajuan ini diharapkan bisa meraih akreditasi yang diinginkan. Namun, apapun hasilnya nanti, akan menjadi bahan evaluasi,” tegas lulusan Universitas Islam Madinah tersebut.
Selanjutnya, asesmen lapangan akan mengikuti secara daring proses pembelajaran di kelas, maupun tur secara virtual untuk melihat sarana prasarana penunjang, yang akan berakhir besok (19/11).
(Fur/Ali)
