Dosen Pemula dari Jawa Timur Berdatangan, Ikuti Penguatan Kompetensi Gelaran UIN Antasari
Para peserta PKDP Kalimantan-Jatim 2022 (Foto:Humas/Achmad Magfur)
BANJARBARU – Para pengajar dari Nganjuk, Ngawi, Sampang, Pamekasan, berdatangan ke Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin, mengikuti Penguatan Kompetensi Dosen Pemula, dengan UIN Antasari ditunjuk sebagai penyelenggara untuk Kopertais Wilayah XI (Kalimantan) dan IV (Jawa Timur).
Acara ini dibuka Senin (19/12/2022), oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, S.T.P., M.T., yang berlangsung serentak di 15 provinsi penyelenggara, termasuk Kalimantan Selatan.
Total ada 1.700 peserta yang terbagi dalam 43 angkatan mengikuti diklat ini, berasal dari banyak perguruan tinggi keagamaan.
“Kegiatan ini akan berlangsung secara blended system. Yaitu lima hari secara offline dan 57 hari sisanya dilakukan secara online, yang keseluruhannya meliputi 200 jam pelatihan,” urai Plt. Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Dr. Syafi’i, M.Ag., saat menyampaikan laporan via Zoom Meeting.
Selama itu pula berbagai materi siap diberikan, seperti metodologi pembelajaran, prosedur penyusunan artikel ilmiah, dasar-dasar berkomunikasi, hingga media pembelajaran di era baru.
“Tema-tema ini menjadi bagian penting dari kita, karena kita berkeinginan agar alumni dari perguruan tinggi kita adalah mereka yang mampu menapaki kehidupan secara benar ketika mereka hidup dalam waktu yang sesungguhnya (ketika mereka melepaskan statusnya sebagai mahasiswa, sebagai dari bagian anggota masyarakat yang produktif), maka mereka harus memahami tentang apa yang dibutuhkan pada zamannya. Karena kita berkeinginan, mahasiswa-mahasiswa kita tidak berada pada sudut-sudut peradaban, tidak berada pada pojok-pojok perkembangan zaman, tetapi mereka berada pada posisi mainstream,” tegas Dirjen dalam sambutannya secara daring.
Pesan-pesan motivasi dari guru besar teknologi informasi tersebut, sangat menggugah Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan Dr. H. Akhmad Sagir, M.Ag., yang hadir mewakili Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A. saat acara pembukaan.
Ia pun turut mendorong jajaran peserta dari dosen UIN Antasari untuk mengikuti kegiatan ini secara seksama, guna pengembangan kampus ke depan.
“Ya, kita ada 14 orang dari UIN Antasari, 14 orang yang masuk untuk sertifikasi dosen tahun ini. Maka, mereka kami harapkan betul-betul mengikuti kegiatan ini, dan kemudian menyimak dengan sesungguh hati, agar kemudian dalam praktik pembelajaran mengajar untuk mahasiswa bisa menerapkan seperti yang diajarkan di kegiatan ini,” ucap Wakil Rektor saat diwawancarai Humas usai pembukaan.
Selain dari Kalsel, diklat ini juga diikuti para dosen pemula dari Sangatta, Berau, dan Bontang, dengan total ada 80 orang yang berhadir di Banjarbaru, dengan kepanitiaannya difasilitasi oleh Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan pimpinan Dr. H. Hamdan, M.Pd.
(Fur/Ali)
