Bupati HST Sambut Gembira Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata UIN Antasari
Barabai (UIN Antasari) – 133 mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin tiba di Habupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Kalimantan Setatan untuk melaksanakan rangkaian tuga Kuliah Kerja Nyata (KKN) Selasa, (08/10/2019)
Mahasiwa peserta KKN semester ganjil tahun akademik 2019/2020 tersebut di sambut secara langsung oleh Bupati Hulu Sungai Tengah Drs. H. A. Chairansyah digedung Pendopo Pemkab HST, yang diikuti oleh para asisten, staf ahli, pejabat Pemkab HST, camat, dan Kepala desa.
KKN yang merupakan kegiatan akademik dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat di HST ini akan dilaksanakan selama 2 bulan terhitung sejak 8 Oktober sampai dengan 8 Desember 2019 yang disebar ke 19 desa di dua Kecamatan, yakni Kecamatan Batang Alai Timur dan Kecamatan Hantakan.
Bupati HST, Drs. H. A. Chairansyah dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang di Bumi Murakata serta ucapan terimaksih kepada UIN Antasari Banjarmasin yang dalam hal ini diwakili oleh Wakil Rekor Bidang Akademik dan Kelembagaan Dr. H. Hamdan M.Pd atas kepercayaan dan menempatkan mahasiswa untuk ber-KKN di daerah HST.
“Kehadiran mahasiswa tentunya sangat berarti bagi kita semua, selain dapat memberikan pembelajaran bagi para mahasiswa, juga diharapkan bisa membantu menunjang pembangunan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah ini” ucapnya.
Beliau melanjutkan, Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu kegiatan yang merekatkan diri mahasiswa dan masyarakat sebagai perwujudan nyata keterikatan emosional antara dunia kampus dan masyarakat, bukan sekedar kegiatan yang semata-mata hanya untuk menyelesaikan kewajiban tuntutan kurikulum yang dibebankan oleh UIN Antasari kepada mahasiswa sebelum menyelesaikan studi.
Ia berharap melalui kegiatan ini mahasiswa yang ber-KKN dapat melakukan proses transfer pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama mengikuti perkuliahan kepada masyarakat sehingga dapat berhasil guna dan memberikan manfaat kepada masyarakat. Mahasiswa yang berkuliah kerja nyata juga diharapkan agar memperhatikan komunikasi yang tepat sesuai dengan adat istiadat masyarakat setempat, tidak keluar koridor dari rambu-rambu yang telah ditetapkan universitas dan melakukan koordinasi dengan muspika kecamatan maupun pihak-pihak terkait lainnya.
“Selamat menyelesaikan KKN, doa kami semoga adik-adik mahasiswa semua bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik sebagai perwujudan nyata dari pengabdian dan pembelajaran di masyarakat”pungkasnya.