Berdatangan Tamu-Tamu Luar Negeri, Besok Ada Konferensi Internasional AIUA di UIN Antasari
Spanduk Konferensi Internasional 2022 AIUA terpasang di samping Auditorium Mastur Jahri Kampus 1 UIN Antasari (Foto:Humas/Achmad-Magfur)
BANJARMASIN – Spanduk-spanduk acara Asian Islamic Universities Association (AIUA) sudah meramaikan Kampus 1 UIN Antasari. Tamu-tamu luar negeri pun berdatangan, untuk menghadiri konferensi internasional besok hari.
Ada banyak perguruan tinggi yang bergabung dalam asosiasi ini, yang juga berasal dari Malaysia, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, dan Maladewa.
Berbagai rangkaian acara intelektual turut disiapkan, dengan mendatangkan para peneliti terkemuka, yakni Dr. Mohd. Zulfahmi Mohamad (Universiti Sultan Azlan Shah, Malaysia), Assoc. Prof. Dr. Shukree Langputeh (Fatony University, Thailand), dan Dr. Hafini bin Mahmud (Universiti Islam Sultan Sharif Ali, Brunei Darussalam).
Semuanya akan membahas Tema “Mazhab Syafi’i di Asia Tenggara: Adaptasi, Transformasi, dan Tantangan Masa Depan”, yang juga diikuti pakar dari UIN Antasari, Muhammad Iqbal, Ph.D.
“Kegiatan konferensi ini mudah-mudahan bisa memberikan wawasan yang baru kepada kita, dan kesempatan bagi teman-teman dosen, terutama untuk mendapatkan peluang mempresentasikan hasil-hasil penelitiannya, dan kemudian mempublikasikannya di tingkat nasional atau internasional,” harap Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A., saat menjadi pembina upacara bulanan para pegawai, di halaman Gedung Pusat Sumber Belajar, Senin (05/12).
Di siang harinya, dijadwalkan berlangsung pertemuan tahunan ke-12, guna mendiskusikan pengembangan pendidikan tinggi antarnegara, baik di bidang akademik maupun nonakademik.
“Sebagai contoh nanti kredit transfer itu akan semakin kita realisasikan antaruniversitas. Jadi, mahasiswa kita bisa kuliah di kampus lain, sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Juga dosen-dosen kita bisa mengajar di tempat lain, baik itu online atau datang ke sana,” jelas lulusan S-3 Utrecht University, Belanda tersebut.
Sedangkan di malam harinya, direncanakan dihadiri pimpinan Pemerintah Kota Banjarmasin, sebagai wadah silaturahmi sekaligus perluasan jaringan kerja sama, yang diharapkan ikut berkontribusi bagi pembangunan daerah.
(Fur/Ali)
