Menuju WBBM, UIN Antasari Lakukan Standarisasi SOP
Alvin Mustikawan, M.Pd saat menyampaikan materi dalam workshop Identifikasi Kebutuahn dan Pembuan SOP
BANJARMASIN – Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Antasari yang diketuai Dr. Syaugi Mubarak Seff, M.A., kembali melaksanakan Workshop Identifikasi Kebutuhan dan Pembuatan SOP, dalam rangka pendampingan untuk memenuhi standar International Standardization Organization (ISO), Kamis (03/11/2022).
Pada kegiatan kali ini melibatkan Alvin Mustikawan, M.Pd., dosen yang bertugas di LPM UIN Maliki Malang sebagai narasumber.
Sekretaris LPM UIN Antasari Dr. Ridha Darmawaty, M.Pd. yang didaulat sebagai moderator dalam kesempatan ini menyampaikan, bahwa pada 2022 UIN Antasari telah mengajukan diri untuk menjadi Zona Integritas serta Wilayah Birokrasi, Bersih, dan Melayani (WBBM), namun hal tersebut masih belum bisa tercapai, yang salah satu penyebabnya adalah persolan SOP, sehingga diadakan lah pelatihan ini, sebagai upaya penyamaan persepsi di setiap unit kerja.
“Dua hari ini kami memang sengaja mengundang bapak/ibu untuk duduk sama-sama, sehingga Pak Alvin selaku pendamping kita akan memberikan masukan, petunjuk, dan lain-lain,” jelasnya.
Kegiatan ini berlangsung di Aula Zafri Zamzam Gedung Rektorat lantai 3, mengundang 69 peserta yang terdiri dari para pemangku kebijakan.
Adapun tujuan yang diharapkan dari pertemuan ini, adalah pedoman dan SOP terstandar yang harus dipenuhi oleh seluruh unit berdasarkan ketetapan Sistem Penjaminan Mutu Internal yang akan diaudit bulan ini, dan instrumen ISO 9001:2015 serta 21001:2018 sebagai acaun dalam menjalankan tugas dan fungsi, serta menjamin implementasi tata kelola yang baik meskipun nantinya terjadi pergantian kepemimpinan manajerial.
(Yad/Fur/Ali)
