Mahasiswa Pascasarjana Digratiskan
Melalui seluruh sivitas akademika terutama para pejabat di lingkungannya, IAIN Antasari digenjot mau membawa diri menjadi kampus yang unggul dan berwawasan dan berstandar internasional.
Hal itu terungkap di sela-sela Pengambilan Sumpah Jabatan, Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Pejabat Eselon III dan IV di lingkungan IAIN Antasari, Jumat pagi (21/3/2014) di Aula Lantai 3 Rektorat IAIN Antasari Banjarmasin.
Untuk itu, ujar Rektor Prof Dr H Akh Fauzi Aseri MA, diperlukan fokus untuk mengerjakan apa tugas kita. “Apa yang kita kerjakan apa yang kita raih,” kata Rektor.
Selain itu, Rektor menyinggung beberapa hal di antaranya tentang pola pemberian penghargaan yang harus tersistemasi secara baik dan selaiknya. “Tanda penghargaan, tidak ada lagi istilah bahwa yang bersangkutan memohon agar dihargai. Jadi ada sistem untuk memberikan penghargaan baik itu melalui tim, regulasi dan seterusnya,” ujar Rektor.
Rektor menyontohkan beberapa program pengembangan IAIN Antasari. Di antaranya, rencana program penggratisan penginapan bagi mahasiswa Pascasarjana IAIN Antasari yang berasal dari luar Kalimantan. “Ini insya Allah akan kita rencanakan melalui sosialisasi ke pulau Jawa dan luar Kalimantan, semoga kampus kita semakin semarak,” tukas Rektor.
Untuk unggul, maka pelayanan, imbuh Rektor, mesti ditingkatkan dan berstandar prima. “(Misalnya), saya minta kepada Kopertais agar melayani mahasiswa dari daerah dengan baik dan prima,” tekan Rektor. Menurut Rektor, pelayanan bisa berstruktur hingga ke tingkat pimpinan.
Rektor juga menyinggung rencana kedatangan beberapa tamu ke IAIN Antasari. “Tanggal 25 Maret akan datang Pangdam. Kemudian tanggal 27 Maret kita akan menerima Gubernur Kalsel dalam rangka silaturahmi dan penyerahan hibah tanah di Guntung Manggis sekitar 47,5 hektar,” ucap Rektor.
Terakhir, Rektor memaparkan bahwa yang paling penting dari kegiatan ini adalah adanya catatan program yang telah terlaksana dan yang belum terlaksana. Dengan demikian, semuanya bisa terukur dengan baik. (Hikam).
Mahasiswa Pascasarjana Digratiskan
Melalui seluruh sivitas akademika terutama para pejabat di lingkungannya, IAIN Antasari digenjot mau membawa diri menjadi kampus yang unggul dan berwawasan dan berstandar internasional.
Hal itu terungkap di sela-sela Pengambilan Sumpah Jabatan, Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Pejabat Eselon III dan IV di lingkungan IAIN Antasari, Jumat pagi (21/3/2014) di Aula Lantai 3 Rektorat IAIN Antasari Banjarmasin.
Untuk itu, ujar Rektor Prof Dr H Akh Fauzi Aseri MA, diperlukan fokus untuk mengerjakan apa tugas kita. “Apa yang kita kerjakan apa yang kita raih,” kata Rektor.
Selain itu, Rektor menyinggung beberapa hal di antaranya tentang pola pemberian penghargaan yang harus tersistemasi secara baik dan selaiknya. “Tanda penghargaan, tidak ada lagi istilah bahwa yang bersangkutan memohon agar dihargai. Jadi ada sistem untuk memberikan penghargaan baik itu melalui tim, regulasi dan seterusnya,” ujar Rektor.
Rektor menyontohkan beberapa program pengembangan IAIN Antasari. Di antaranya, rencana program penggratisan penginapan bagi mahasiswa Pascasarjana IAIN Antasari yang berasal dari luar Kalimantan. “Ini insya Allah akan kita rencanakan melalui sosialisasi ke pulau Jawa dan luar Kalimantan, semoga kampus kita semakin semarak,” tukas Rektor.
Untuk unggul, maka pelayanan, imbuh Rektor, mesti ditingkatkan dan berstandar prima. “(Misalnya), saya minta kepada Kopertais agar melayani mahasiswa dari daerah dengan baik dan prima,” tekan Rektor. Menurut Rektor, pelayanan bisa berstruktur hingga ke tingkat pimpinan.
Rektor juga menyinggung rencana kedatangan beberapa tamu ke IAIN Antasari. “Tanggal 25 Maret akan datang Pangdam. Kemudian tanggal 27 Maret kita akan menerima Gubernur Kalsel dalam rangka silaturahmi dan penyerahan hibah tanah di Guntung Manggis sekitar 47,5 hektar,” ucap Rektor.
Terakhir, Rektor memaparkan bahwa yang paling penting dari kegiatan ini adalah adanya catatan program yang telah terlaksana dan yang belum terlaksana. Dengan demikian, semuanya bisa terukur dengan baik. (Hikam).