Asesor AL APT Sambut Positif Usulan Rektor Inginkan Hadirnya Prodi Vokasi di UIN
BANJARMASIN – Pelaksanaan Asesmen Lapangan (AL) Akreditasi Perguruan Tinggi (APT) di UIN Antasari pada Selasa (12/11/2024) di Auditorium Mastur Jahri, tidak hanya dilaksanakan dalam diskusi formal saja, namun juga banyak terjadi diskusi non-formal yang membicarakan tentang peluang-peluang ke depan dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan.
Salah satu diskusi yang menarik terjadi antara Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A. dengan Asesor Prof. Dr. Arifuddin Ahmad, M.Ag., saat berkeliling meninjau stan-stan yang disiapkan panitia, untuk menggambarkan UIN Antasari sebagai kampus yang bervisi “Unggul dan Berakhlak”.
Di antara topik yang menjadi pembicaraan adalah tentang upaya mengurangi angka pengangguran di kalangan sarjana. Oleh karena itu, Rektor mengutarakan pendapatnya tentang pentingnya pemberian izin pendirian program studi vokasi di Universitas Islam Negeri (UIN).
“Kalau ingin alumni itu mudah bekerja, salah satu caranya memberikan nomenklatur vokasi, atau dibolehkannya mendirikan jurusan vokasi di UIN,” harap Prof. Mujiburrahman.
Usulan tersebut mengemuka, karena dari data yang diamati Rektor, banyak kalangan menengah ke bawah yang berkuliah di UIN, yang berkeinginan bisa segera bekerja.
“Betul Pak Rektor, saya setuju, bagus usulan ini untuk disampaikan ke pemerintah,” sambut Prof. Arifuddin antusias.
Sebelumnya saat sesi konfirmasi data, Prof. Mujiburrahman juga panjang lebar memaparkan rencana jangka panjang pembangunan UIN Antasari, guna merespons tiga tantangan besar, yakni revolusi digital, perubahan iklim, dan hadirnya Ibu Kota Nusantara di Kalimantan.
“Untuk itu, kita membutuhkan SDM-SDM mumpuni, sehingga dalam menghadapinya, UIN Antasari sedang bersiap membuka prodi-prodi baru yang dibutuhkan oleh masyarakat,” jelas Rektor.
Asesmen Lapangan ini kemudian berjalan lancar, yang turut dinilai oleh 3 asesor lainnya dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, yakni Prof. Dr. H. Ahmad Rodoni, M.M., Prof. Dr. H. Sugeng Listyo Prabowo, M.Pd., dan Prof. Drs. H. Burhanuddin Arafah, M.Hum., Ph.D.
(Jam/Fur/Ana)
